Trip kali ini awalnya berencana ke Sumba ikut Open Trip salah satu operator wisata yang pernah kami ikuti ketika ke Karimun Jawa dan Labengki-Sombori. Dan rencananya trip ni di mulai dari Bali tapi berhubung jumlah pesertanya kurang dan akhirnya batal sehingga trip nya kami alihkan ke Lombok. Perjalanan di mulai dari Bali tanggal 12 Juni 2019 dan berakhir di Lombok tanggal 24 Juni 2019.
Pantai Sanur |
Di parkiran sudah ada menunggu petugas salah satu operator fast boat di sana dan kami di antar ke loket. Dan sempat terkejut ternyata harga yang di tawarkan Rp. 300.000 dan PP Rp. 550.000 per orang. Padahal dengan rute yang lebih jauh dulu kami hanya membayar Rp. 100.000 (tapi beda operator), setelah nego akhirya deal Rp. 200.000/orang. Buat kalian yang gak buru-buru sebaiknya cari operator lain yang ada di dekat gerbang dengan harha variatif sekitar Rp. 75.000-Rp. 100.000. Dan ketika pulang kami membeli tiket fastbook online hanya Rp. 90.000 dan kalau beli di loket Rp. 75.000 dengan operator fastboat Sri rejeki. Jarak tempuh ke Nusa Lembongan sekitar 40 menit, buat yang suka mabok laut sebaiknya minum obat anti mabok dan duduk di bagian belakang karena sepanjang perjalanan boat nya seperti terbang dan sering terhempas karena gelombang.
View ketika hendak memasuki Pantai/Dermaga Jungut Batu |
View ketika hendak memasuki Pantai/Dermaga Jungut Batu |
Sampai di penginapan sudah sore. Berkeliling menggunakan motor, menyusuri pantai hingga ke Jembatan Kuning yang menghubungkan Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan, ke Blue Lagoon yang boleh dibilang wilayah terujung dari Ceningan dan kembali lagi ke Lembongan.
Dream Beach menjelang sunset |
Menikmati Sunset di Devil’s Tears
Devil’s Tears di kala sunset |
Devil’s Tears di kala sunset |
Untuk menikmati spot ini tentulah kita harus sangat berhati-hati jangan sampai terlalu dekat dengan bibir karang karena ombaknya sewaktu-waktu bisa menghempas juga supaya jangan terpeleset dan jatuh ke laut, kalau jatuh kemungkinan (sangat) besar tidak bisa terselamatkan. Dari sini kita bisa melihat sunset di kejauhan sebelum tenggelam melewati horizon.
Ombak yang besar di Devil’s Tears |
Ombak yang besar di Devil’s Tears |
Untuk melihat sunset selanjutnya cukup berjalan kaki ke arah tebing yang tidak jauh dari Devil’s Tears. Di sisi tebing, banyak terdapat pengunjung (yang 90% lebih di didominasi oleh wisatawan asing). Di sisi tebing inilah banyak wisatawan duduk-duduk sambil menikmati minuman sambil menunggu matahari tenggelam ke peraduan.
Baca juga link terkait:
– Mushroom Beach dan Snorkeling di 3 point
– Yellow Bridge, Blue Lagoon dan Mahana Point