Salah satu sudut jalan yang kami lalui |
Sampai di loket kami membayar Rp. 15.000/orang, harga ini sama untuk wisatawan lokal dan asing. Loket ini berada lokasi yang sangat teduh dikelilingi oleh pepohonan dan sawah di kiri kanan. Di sini terbaca plang penunjuk arah ke Air Terjun Tibumana dan Air Terjun Pengibul dan Curug Pengibul ini belum ada di Maps dan tidak kami rencanakan sebelumnya jadi anggap aja sebuah bonus. Lokasi Air Terjun Pengibul hanya beberapa ratus meter dari loke sementara ke Tibumana masih sekitar 1km lebih. Kami memilih ke Tibumana terlebih dahulu.
Suasana jalan desa dari loket ke parkiran |
Melewati alam desa yang sangat asri, dengan jalan aspal mulus dan di kiri kanan terbentang sawah yang menghijau. Pepohonan kelapa yang tertanam rapih menghiasi jalan menuju parkiran Air Terjun Tibumana. Sampai di parkiran, yang dikiri kanannya sawah, terdapat pura dan 2 warung. Semuanya tertata rapi dan menyatu dengan alam desa yang membuat kita sudah merasa betah meskipun belum berada di lokasi air terjun. Setelah parkir kemudian melewatin jalan setapak yang sudah dicor disamping sawah/pura kemudian memasuki jalan setapak di hutan. Suasana asri sangat terasa selain tertata bagus juga lingkungannya sangat bersih tak terlihat adanya sampah.
Kondisi/view jalur trekking |
Kondisi/view jalur trekking |
Kondisi/view jalur trekking |
Trekking di sini tidak terlalu menguras tenaga, kita bisa berjalan santai hingga sampai ke pinggir sungai. Menyeberangi sungai juga sudah disediakan jembatan kayu dan dari jembatan sudah terlalu jauh hingga mencapai Air Terjun Tibumana. Di area ini tidak warung-warung sehingga terlihat rapi. Hanya ada tempat ganti pakaian dan saung kecil tempat beberapa orang petugas yang berjaga dan mengawasi pengunjung yang berenang di air terjun. Pengunjung di air terjun ini di dominasi oleh turis asing (sekitar 90%).
Air Terjun Tibumana |
Air Terjun Tibumana ini berada di lengkungan tebing dan mempunyai ketinggian sekitar 20m. Meskipun tidak terlalu tinggi namun mempunyai keunikan, dengan debit yang tidak terlalu besar dan air yang jatuh membentuk seperti tirai halus.kolamnya tidak terlalu dalam dan kolamnya lumayan luas sehingga pengunjung bisa berenang. Di tebing samping air terjun terdapat goa namun saat itu tidak terlihat ada pengunjung di sekitar mulut goa. Di kolam sebelah kanan terdapat batang pohon mati yang biasa dipakai oleh pengunjung untuk berfoto. Air nya lumayan jernih dan beberapa pengunjung berenag tak terkecuali kami, selain merasakan kejernihan dan sejuknya air terjun ini juga buat sekadar berfoto hehehe.
Air Terjun Tibumana |
Air Terjun Tibumana |
Menikmati sarapan pagi Rp. 9.000 |
Air Terjun Pengibul
Info:
Nama : Air Terjun Tibumana dan Air Terjun Pengibul
Lokasi : Desa Apuan, kec. Susut, kab. Gianyar-Bali
Biaya : Rp. 15.000 termasuk 2 lokasi curug dan parkir.
Baca juga link terkait:
– Air Terjun Goa Giri Campuhan (GGC)
– Tukad Cepung
– Desa Panglipuran
– (Air Terjun) Goa Rang Reng dan Air Terjun Kanto Lampo
– Air Terjun Tegenungan
– Green Bowl dan Pantai Melasti
– Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK)